whatever will be ...

Menyampaikan sesuatu secara terbuka memang tidak selamanya mudah.
Harus siap menerima konsekuensinya.
Apakah kita sudah benar dalam menyampaikan pendapat kita atau tidak.
Apakah seseorang yang diajak berbicara bisa menerimanya atau tidak.
Jika ya, how lucky... pasti ada jalan keluar dari pokok permasalahan
terlepas dari kenyataan ternyata pendapat kita salah atau benar
Jika tidak, what a pity... keadaan bisa meruncing, bahkan tidak menemukan titik akhir
sampai salah satu pihak mengakui bahwa pendapat orang lain itu benar adanya
meski hanya mengakui dalam diam....

apakah seorang yang lebih muda akan selalu dianggap tidak pantas jika menyampaikan pendapatnya tentang seseorang yang lebih tua?
jika ya, dimana letak keadilan dan kasih sayang...
bukankah sesorang tidak pernah minta dilahirkan lebih cepat atau lambat?
bukankah menyampaikan pendapat menunjukkan bahwa kita masih peduli dan sayang?
bukan dengan diam atau mengambil sikap tak acuh...

ah.. sudahlah, whatever will be...